Raja Lomba Akademik Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal 2024

Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal 2024

Ketentuan Pendaftaran

Pendaftaran Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal Tahun 2024 dengan ketentuan berikut ini:

  1. Peserta terbuka bagi seluruh Warga Negara Indonesia.
  2. Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal tidak dapat diikuti oleh Pegawai di lingkungan Perpustakaan Nasional RI.
  3. Naskah ditulis oleh perorangan yang memaparkan bentuk wawasan kearifan lokal yang berasal dari seluruh wilayah di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  4. Naskah merupakan karya asli yang belum pernah dipublikasikan di media atau event manapun.
  5. Naskah berbentuk buku dwibahasa yang terdiri dari seksi Bahasa Daerah dan seksi Bahasa Indonesia.
  6. Naskah diawali dengan seksi bahasa daerah yang ditulis dengan dialek yang berlaku/digunakan di daerah masing-masing. Dilanjutkan dengan seksi bahasa Indonesia yang ditandai dengan sampul berbahasa Indonesia.
  7. Panjang naskah buku dalam bahasa daerah terdiri dari 50-60 halaman (tidak termasuk sampul) dengan ukuran kertas A5, jenis huruf arial dengan ukuran 12, jarak antarspasi 1,5 baris, dengan pias (margin) kanan dan kiri 2 cm, atas 2.5 cm, dan bawah 3 cm. Sedangkan pada bagian naskah berbahasa Indonesia menyesuaikan dengan naskah berbahasa daerah.
  8. Isi naskah tidak mengandung unsur pornografi, diskriminasi SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan), dan radikalisme.
  9. Peserta wajib memenuhi kelengkapan naskah sebagai berikut

A.     Kelengkapan Isi Buku

  1. Halaman Judul
  2. Prakata
  3. Daftar Isi
  4. Daftar Gambar
  5. Daftar Tabel
  6. Bab/Subbab/Sub subbab (tergantung isi buku)
  7. Glosarium (Daftar Istilah)
  8. Daftar Pustaka
  9. Indeks
  10. Profil Penulis (Akan lebih baik bila mencantumkan foto penulis)

B.     Standar Penulisan

  1. Daftar Gambar diletakkan pada bagian pendahuluan. Isinya berupa keseluruhan gambar yang ada pada buku disertai halamannya.
  2. Daftar Tabel juga diletakkan pada bagian pendahuluan. Isinya berupa keselurahan tabel yang ada pada buku dan disertai halaman.
  3. Setiap foto/gambar pada buku diberi nomor gambar dan sumbernya.
  • Jika menggunakan dokumen pribadi, langsung ditulis nama penulis dan disertakan tahun. Contoh: Gambar 1.1. Bunga Sakura. Sumber: Anggun Kharisma (2022)
  • Penggunaan foto dari internet, mencantumkan nama fotografer, laman internet yang memuat gambar (laman utama), dan tahun. Adapun daftar sumber lengkapnya dicantumkan pada Daftar Sumber Gambar. Contoh: Gambar 1.1. Bunga Sakura. Sumber: Ahmad Fauzan/Kompas.com (2023)
  • Penggunaan foto dari jurnal, dituliskan nama penulis jurnal dan tahun. Adapun daftar sumber lengkapnya dicantumkan pada Daftar Sumber Gambar. Contoh: Gambar 1.1. Bunga Sakura. Sumber: Fricke (2014)
  • Sumber gambar dari buku, dituliskan nama penulis buku dan tahun terbit. Contoh: Gambar 1.1. Bunga Sakura. Sumber: Campell, dkk. (2008)

4. Glosarium merupakan daftar istilah khusus bidang ilmu tertentu yang baru diperkenalkan kepada pembaca sasaran. Glosarium disusun menurut abjad.

5. Daftar Pustaka adalah daftar sumber data yang digunakan oleh penulis untuk menulis buku. Sumber tersebut dapat berupa:

a. Buku-buku,
b. Artikel di media massa cetak,
c. Artikel di jurnal ilmiah,
d. Siaran/audio/video di media elektronik,
e. Artikel/audio/video media daring/internet,
f. Dan lain-lain.

Baca Juga:

1000 Abrahamic Circles Project Creative Competition 2024

Lomba Menulis Cerpen Internasional 2024

Daftar Pustaka disusun menurut ketentuan penyusunan Chicago Style (Bisa otomatis disusun menggunakan Microsoft word atau bisa cek di internet pola penulisannya). Daftar pustaka hanya dicantumkan pada seksi Bahasa Indonesia.

6. Indeks: daftar kata kunci yang dapat berupa istilah, nama diri (nama tokoh/Lembaga/merek,dsb), nama geografis, nama peristiwa, dan singkatan/akronim. Indeks disusun secara alfabetis dan dilengkapi nomer halaman.

C.    Catatan Umum Kepenulisan pada Seksi Bahasa Daerah

  1. Penggunaan bahasa daerah menyesuaikan dengan dialek/tata bahasa dan penulisan pada masing-masing daerah yang digunakan.
  2. Jika terdapat penggunaan huruf non latin (aksara daerah), harus dilengkapi dengan penjelasan dalam huruf latin.

D.    Catatan Umum Kepenulisan pada Seksi Bahasa Indonesia

Setiap penulis mengunakan standar:

  • Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
  • Ejaan Yang Disempurnakan (EYD Edisi 5/terbaru)
  • Tata Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
  • Harus memperhatikan kesesuaian konteks budaya yang dituliskan pada seksi berbahasa daerah.

j. Naskah yang telah dilengkapi biodata singkat penulis, diunggah melalui google form yang telah disediakan: https://s.id/konteskepenulisan2024.

k. Naskah buku bersifat orisinal, tidak melanggar hak kekayaan intelektual pihak manapun, dan belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

l. Naskah paling lambat diterima panitia pada tanggal 6 Mei 2024.

m. Panitia akan menetapkan 30 naskah terpilih yang akan diterbitkan secara digital.

n. Peserta yang naskahnya terpilih diperkenankan membuat masukan desain sampul (cover) naskah.

o. Pemenang 30 naskah terpilih masing-masing akan mendapat uang pembinaan sebesar Rp 10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah) belum dipotong pajak dan peserta tidak dipungut biaya apapun selama mengikuti penyelenggaraan kegiatan Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal Tahun 2024.

p. Dengan mengikuti kegiatan Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal, peserta dinyatakan bersedia menandatangani Nota Kesepahaman dengan Perpustakaan Nasional RI mengenai Penerbitan secara Digital Naskah Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal (disiapkan panitia).

q. Perpustakaan Nasional RI dibebaskan atas segala konsekuensi hukum tuntutan pihak manapun yang berkaitan dengan naskah Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal.

r. Peserta yang mengikuti Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal dianggap setuju dengan semua syarat dan ketentuan. Apabila pada kemudian hari ditemukan pelanggaran terhadap syarat dan ketentuan di atas, maka panitia berhak melakukan diskualifikasi.

Kriteria Penilaian

Kriteria penilaian pada Kontes Kepenulisan Daerah Berbasis Konten Lokal Tahun 2024 berdasar pada:

a. Kebermanfaatan pengetahuan berbasis konten lokal, yaitu pada indikator:

  • Kesesuaian dengan tema
  • Orisinalitas konten lokal
  • Kebermanfaatan pengetahuan berbasis konten lokal bagi Masyarakat
  • Kesesuaian dengan nilai-nilai Pancasila dan kebhinekaan

b. Kedalaman pembahasan literasi terapan berbasis konten lokal

  • Pemahaman penulis terhadap materi kepenulisan berbasis konten lokal
  • Nilai kebaharuan dalam kepenulisan berbasis konten lokal

c. Sistematika penulisan bahasa daerah dan Bahasa Indonesia

  • Tata Bahasa
  • Ejaan
  • Ketepatan penggunaan istilah dan pemaknaannya
  • Kesesuaian penulisan bahasa daerah dan Bahasa Indonesia dengan konteks kearifan lokal/budaya yang dituliskan

d. Pesan / Informasi tambahan dalam konten naskah

  • Nilai positif dalam konten naskah
  • Afirmasi (ajakan) baik sesuai dengan konten naskah
  • Kesesuaian penggunaan kutipan dan daftar pustaka

Author: Raja Lomba

solusi prestasimu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *