Raja Lomba | Ketahanan pangan merupakan tanggung jawab bersama, baik pemerintah, masyarakat, maupun individu. Termasuk di dalamnya adalah umat Islam. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk menyediakan pangan yang cukup dan terjangkau bagi masyarakat. Sementara kita memiliki tanggung jawab untuk memanfaatkan sumber daya pangan yang ada secara bijak dan tidak menyia-nyiakan makanan.
Baca Juga: 7 Trik Juara Lomba Pidato, Nomor 3 Kuncinya
Sebagai bagian dari tanggung jawab bersama, Rumah Aspirasi Dr. H. Hilmy Muhammad, M.A. menyelenggarakan Lomba Menulis Khotbah Jum’at. Kegiatan ini mengangkat utama besar “Pertanian dan Ketahanan Pangan”.
Melalui pangan dalam khotbah Jum’at, peserta diharapkan dapat menyampaikan pesan-pesan mengenai arti pentingnya memastikan ketersediaan pangan yang cukup, aman, bergizi, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, khotbah Jum’at juga bisa menjadi sarana untuk menyoroti isu-isu seperti ketimpangan akses terhadap pangan, perubahan iklim yang mempengaruhi produksi pangan, serta upaya pelestarian lingkungan dalam mendukung ketahanan pangan.
Tema
“Pertanian dan Ketahanan Pangan”
Subtema
- Bertani Sebagai Amal Ibadah: Berkah di Dunia, Untung di Akhirat
- Menghidupkan Lahan Mati dan Pertanian Organik untuk Kelestarian Lingkungan
- Perempuan untuk Pertanian Berkelanjutan dan Pangan Sehat untuk keluarga
- Stop Pemborosan Pangan dan Jaga Pola Konsumsi
- Larangan Menyuntik Buah agar Lebih Berasa dan Berwarna Cerah.
Timeline
Pengumpulan Naskah
25 November – 15 Desember 2024
Pengumuman
24 Desember 2024
Baca Juga: 7 Trik Juara Lomba Pidato, Nomor 3 Kuncinya
Hadiah
- Juara 1: Rp5.000.000
- Juara 2: Rp3.500.000
- Juara 3: Rp2.500.000
- 3 Harapan Pilihan Juri: @ Rp1000.000
- 15 Karya khotbah akan dibukukan, dimuat di NU Online, dan masing-masing mendapatkan buku Khotbah Jumat Ketahanan Pangan, sertifikat, dan bingkisan menarik.
Ketentuan Umum
- Lomba terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya
- Peserta merupakan warga muslim/muslimah yang sudah baligh, dan hanya diperbolehkan mengirimkan 1 karya terbaiknya.
- Sesuai dengan tema dan memilih salah satu subtema. Dipersilakan mengkreasi judul khotbah.
- Naskah khotbah merupakan karya asli peserta dan belum pernah dipublikasikan atau tidak sedang diikutkan dalam lomba serupa.
- Tidak dibuat dengan menggunakan teknologi AI.
- Peserta bertanggung jawab atas karya yang dikirimkan.
- Keaslian karya dibuktikan dengan mengisi surat pernyataan yang sudah disediakan panitia dengan membubuhkan materai 10.000 (tempel/bukan e-materai) dan tanda tangan basah. Download surat penyataan: https://bit.ly/pernyataannaskah
- Tidak mengandung unsur sara dan tidak bertentangan dengan norma hukum.
- Panitia berhak mendiskualifikasi jika peserta tidak memenuhi syarat dan melanggar ketentuan panitia.
- 15 naskah pilihan juri akan dibukukan.
- Wajib follow akun Instagram @hilmyhasbullah dan @sahabatgushilmy.
- Pengumuman juara dipublikasikan melalui akun Instagram @hilmyhasbullah dan @sahabatgushilmy.
- Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Ketentuan Khusus
- Naskah khotbah memenuhi rukun-rukun khotbah.
- Naskah khotbah mencakup teks khotbah pertama dan teks khotbah kedua.
- Diketik rapi dalam bahasa Indonesia dan Arab, maksimal 5 halaman A4 (sudah termasuk teks Arab), margin (kanan) 4, (atas) 2, (bawah) 4, (kiri) 2. Spasi 1.5.
- Menggunakan font Times News Roman 12 dan Arabic Traditional 16.
- Biodata peserta dilampirkan setelah naskah khotbah (tidak termasuk naskah khotbah). Minimal berisi informasi pribadi, alamat tinggal, alamat domisili, dan nomor WhatsApp yang aktif.
- Menyebutkan sumber yang jelas. Misalnya al-Qur’an, surat apa dan ayat berapa. Jika hadits, siapa perawinya, dikutip dari kitab apa. Lebih baik lagi disebutkan nomor haditsnya.
- Mengisi dan mengunggah naskah khotbah dalam bentuk Ms. Word melalui form yang sudah disediakan panitia: https://bit.ly/FormLombaKhotbah.
- Menggunakan penamaan file: Judul Naskah Khotbah_Nama Lengkap.
Kriteria Penilaian
- Orisinalitas Gagasan
- Alur narasi dan tata bahasa
- Keabsahan data
- Kedalaman pesan
Dewan Juri
- Dr. KH. Moch. Habib A. Syakur, M.Ag. (Dosen UIN Sunan Kalijaga, Pengasuh PP Al Imdad, Bantul, Ketua MUI Kab. Bantul)
- Dr. H. Hilmy Muhammad, M.A. (Anggota DPD RI dari Yogyakarta, Pengasuh PP Krapyak Yogyakarta, Katib Syuriyah PBNU)
- Fahrizal Yusuf Affandi, M.Sc., Ph.D. (Dekan Fakultas Industri Halal UNU Yogyakarta, Ketua PBNU Ekonomi dan Lingkungan Hidup)
- Dr. Najmu Tsaqib Akhda, S.P., M.A. (Ketua Pengurus Wilayah Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama D.I. Yogyakarta)
- H. Habib Khoiron, M.Si. (Redaktur Eksekutif NU Online)
Narahubung
Fairuz (085868357537)
